Isa Alamsyah
Menurut Anda mana yang akan membawa kita pada kesuksesan, kemampuan/keahlian atau kemauan?
Keahlian
membuat kita tahu apa yang terbaik untuk dilakukan, tapi tanpa kemauan
untuk memberikan yang terbaik, kita tidak curahkan seluruh kemampuan
kita.
Sebaliknya kalau ada kemauan, sekalipun belum ada kemampuan
maka kita akan mencari jalan, betapapun sulitnya sampai kita akhirnya
bisa menjadi ahli.
Jadi jangan takut jika tidak punya kemampuan,
selama masih punya kemauan untuk menjadi lebih baik, untuk belajar dan
untuk meraih cita-cita kita, hingga bisa menjadi ahli di bidang apapun.
“Champions
aren’t made in gyms. Champions are made from something they have deep
inside them a desire, a dream, a vision. They have to have the skill and
the will. But the will must be stronger than the skill.”
Pemenang
tidak dibentuk di gym. Pemenang terbentuk dari dalam diri, dari impian,
dari hasrat, dan visi. Mereka harus punya kemampuan dan kemauan. Tapi
kemauan lebih kuat daripada kemampuan
Muhammad Ali
“So many of
our dreams at first seems impossible, then they seem improbable, and
then, when we summon the will, they soon become inevitable.”
Banyak
sekali impian yang awalnya tidak mungkin bisa, lalu menjadi mungkin saja
bisa, lalau ketika kita punya kemauan, maka menjadi pasti bisa.
- Christopher Reeve (Pemeran Superman I-IV)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar